Kartu Mati Xi Jinping Kini Dipegang Amerika, Jika Macam-Macam China Akan Bangkrut

- 19 Maret 2022, 14:56 WIB
Presiden China, Xi Jinping menyerukan perdamaian antara Rusia dan Ukraina yang kini tengah berkonflik. Namun begitu, pihaknya tetap menolak sanksi berat.
Presiden China, Xi Jinping menyerukan perdamaian antara Rusia dan Ukraina yang kini tengah berkonflik. Namun begitu, pihaknya tetap menolak sanksi berat. /REUTERS/Carlos Garcia Rawlins./

"Presiden benar-benar tidak membuat permintaan khusus dari China," kata pejabat itu dilansir dari Reuters 19 Maret 2022

"Saya pikir pandangan kami adalah bahwa China akan membuat keputusannya sendiri."

Tanggapan China

Kementerian luar negeri China menginformasikan bahwa, Xi Jinping berbicara pada Biden agar mendesak pada NATO untuk mengadakan dialog dengan Moscow.  

Namun, dia tidak menyalahkan Rusia atas invasi tersebut, karena Moscow punya alasan tersendiri untuk melakukan Operasi Khusus di Ukraina.

"Prioritas utama sekarang adalah melanjutkan dialog dan negosiasi, menghindari korban sipil, mencegah krisis kemanusiaan, menghentikan pertempuran dan mengakhiri perang sesegera mungkin," kata Xi

Presiden negeri tirai bamboo ini menganjurkan dialog dan negosiasi Rusia-Ukraina, dan menyarankan Washington dan NATO melakukan pembicaraan dengan Rusia untuk memecahkan inti masalah krisis Ukraina dan menyelesaikan masalah keamanan Rusia dan Ukraina.

"Krisis Ukraina adalah sesuatu yang tidak ingin kami lihat," kata media pemerintah China

Presiden China ini membuat sebuah pernyataan yang menusuk hati bahwa, setiap sanksi yang membedakan satu negara, warga sipil akan menjadi korban.

“Sanksi yang menyapu dan membabi buta hanya akan membuat rakyat menderita. Jika semakin meningkat,

Halaman:

Editor: Achmad Sayuti Majid

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah