Network
SUARA HALMAHERA - Tidak pernah usai dalam peperangan antara Rusia dan Ukraina akan membawa korban jiwa yang makin banyak kedepannya.
Letusan bom dan serangan gencatan senjata yang merupakan sebuah tindakan pembunuhan massal di Ukraina.
kata pemantau dari OHCHR mengatakan bahwa jumlah korban akan jauh lebih tinggi.
Baca Juga: Pembalap Muda Indonesia, Mario Aji; Saya Mendapatkan Sejumlah Masukan Positif Dari Tim
OHCHR adalah kantor komisioner tinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) urusan hak asasi manusia.
"OHCHR meyakini bahwa jumlah (korban) yang sesungguhnya jauh lebih tinggi, terutama di wilayah kekuasaan Pemerintah dan dalam beberapa hari belakangan, sebab perolehan informasi dari sejumlah titik perang tertunda dan banyak laporan yang masih menunggu konfirmasi," Ungkapnya dilansir dari Antara, Senin 7 Maret 2022.
Jika peperangan ini tidak terselesaikan dan beralih pada perang nuklir, maka di pastikan dunia Eropa di banjiri dengan korban jiwa yang sangat besar.
Baca Juga: Prilly Latuconsina Kecewa Dengan Kondisi Sepak Bola di Indonesia; Farmel FC vs Persikota Tangerang
