Network
SUARA HALMAHERA - Belum lama ini para tentara Ukraina memamerkan senjata buatan Amerika Serikat ke publik dunia.
Bahkan sebuah rudal bahu buatan Amerika Serikat dilepaskan dan melesat menghancurkan target berkeping-keping.
Kekhawatiran akan adanya invasi Rusia ke Ukraina membuka mata dunia persoalan sebenarnya demikian.
Baca Juga: Inggris Kirim 100 Lebih Pasukan Elit Ke Ukraina Siap Hadapi Invasi Rusia
Rusia disebutkan sebagaimana dilansir POSJAKUT, Minggu 6 Februari 2022, bahwa Rusia setalah dua bulan pembangunan militernya di dekat Ukraina selama musim gugur, Amerika Serikat diam soal pengiriman militernya ke Kyiv hanya mengakui pengiriman senjata yang sudah dilakukan sejak lama.
Ini ditulis oleh POSJAKUT.COM baru-baru ini dengan judul: Bertujuan Menakut-nakuti Rusia, Ukraina Memamerkan Persenjataan Baru dari AS
Namun dulu secara sembunyi-sembuyi dilakukan kini Amerika Serikat melakukan secara terbuka dengan mengirim persenjataan dan amunisi di bandara Borispol Kyiv.
Tentara Ukraina pun dengan tak tanggung-tanggung memamerkan ke media senjata-senjata baru yang dikirim ke tempat pelatihan militer.
Dalam dua minggu terakhir, tujuh pesawat kargo AS yang membawa total sekitar 585 ton bantuan militer yang telah mendarat di Kyiv. Setelah pesawat terbaru tiba, pada hari Kamis 3 Februari 2022, menteri pertahanan Ukraina, Oleksiy Reznikov memposting di Twitter, “ini bukan akhir! Bersambung!"
