Yaman Ancam Memblokir Produk Arab Saudi

- 31 Oktober 2021, 11:28 WIB
Ilustrasi kondisi Yaman saat perang berlangsung.
Ilustrasi kondisi Yaman saat perang berlangsung. /jones814/Pixabay

SUARA HALMAHERA- Bulan Oktober menjadi bulan berdarah bagi Yaman, pasalnya meletus berbagai pemebrontakan.

Mulai dari tanggal 3 Oktober hingga saat ini masih saja terus terjadi pemberontakan-pemberontakan.

Bahkan ada ancaman untuk memblokirf produk-produk dari Arab Saudi.

Kabarnya situasi di Yaman akan terus memanasa, apalagi konflik antara Arab Saudi dan Lebanon masih saja terus berlanjut.

Baca Juga: Edrogan Akan Berkunjung ke Indonesia Tahun Depan

"Jika Arab Saudi melarang produk Lebanon karena posisi menteri informasi Lebanon, saya menyerukan kepada pemerintah (Houthi) untuk melarang produk Saudi ke Yaman," kata ketua Komite Revolusi Tertinggi Houthi, Muhammad Ali Al-Houthi, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman Yeni Safak.

Sebagaimana diketahui, pada hari Jumat, 29 Oktober 2021, Arab Saudi memanggil duta besarnya di Beirut untuk konsultasi dan meminta duta besar Lebanon untuk meninggalkan kerajaan dalam waktu 48 jam.

Baca Juga: Benarkah Lebanon Tidak Krisis Tapi Karena Hagemoni Iran?

Tak hanya meminta utusan Lebanon meninggalkan Arab Saudi, Riyadh pun memerintahkan penghentian segera semua impor ke negara itu.

Halaman:

Editor: Ali Akbar Muhammad

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah